Penyebab Genset Tidak Mau Mati dan Solusinya
Apa penyebab genset tidak mau mati? Kita bisa menghidupkan mesin genset tapi saat mau dimatikan justru tidak mau mati. Tidak perlu panik, masalah ini bisa anda perbaiki.
- Ada kabel yang putus pada saklar ON/OFF
Periksa kabel pada jalur saklar on/off, apakah ada yang putus? Jika di jalur off ada kabel yang putus maka wajar mesin genset bisa dihidupkan tapi tidak mau mati. Solusinya hanyalah dengan menyambung kembali kabel yang putus tsb.
- Ada kerusakan pada saklar ON/OFF
Jika di jalur kabel tidak ada yang putus maka selanjutnya periksalah saklar on/off nya. Caranya: lepas saklarnya lalu test dengan AVO meter. Atau coba gunakan saklar untuk menghidupkan lampu kecil. Jika lampu bisa dihidupkan tapi tidak bisa dimatikan berarti saklarnya yang rusak dan harus diganti dengan yang baru.
Keterangan: mengenai letak saklar (switch) on/off tiap genset tentu berbeda beda. Anda bisa memperbaiki sendiri tsb atau panggil teknisi mesin genset yang berpengalaman.
Baca juga:
- Harga mesin potong rumput
- Harga mesin bubut mini
Sampai disini saja yang bisa saya tuliskan tentang penyebab genset tidak mau mati. Semoga tulisan ini bermanfaat untuk anda.
Apa penyebab genset tidak mau mati?
Secara umum ada 2 kemungkinan penyebab genset bisa hidup tapi tidak mau mati, antara lain:- Ada kabel yang putus pada saklar ON/OFF
Periksa kabel pada jalur saklar on/off, apakah ada yang putus? Jika di jalur off ada kabel yang putus maka wajar mesin genset bisa dihidupkan tapi tidak mau mati. Solusinya hanyalah dengan menyambung kembali kabel yang putus tsb.
- Ada kerusakan pada saklar ON/OFF
Jika di jalur kabel tidak ada yang putus maka selanjutnya periksalah saklar on/off nya. Caranya: lepas saklarnya lalu test dengan AVO meter. Atau coba gunakan saklar untuk menghidupkan lampu kecil. Jika lampu bisa dihidupkan tapi tidak bisa dimatikan berarti saklarnya yang rusak dan harus diganti dengan yang baru.
Keterangan: mengenai letak saklar (switch) on/off tiap genset tentu berbeda beda. Anda bisa memperbaiki sendiri tsb atau panggil teknisi mesin genset yang berpengalaman.
Baca juga:
- Harga mesin potong rumput
- Harga mesin bubut mini
Pentingnya Perawatan Mesin Genset
Penggunaan genset dirasakan begitu sangat penting, terutama di daerah yang sering mati lampu, daerah pedalaman yang belum terjangkau listrik dan pedagang keliling yang setiap hari berpindah pindah sambil membawa serta genset nya.
Untuk masyarakat Indonesia jenis genset yang paling banyak digunakan adalah genset kecil dengan daya tertulis 900 atau 1500 watt, ini juga yang paling banyak dibawa oleh pedagang keliling.
Pada saat digunakan, adalah sangat menjengkelkan jika memiliki mesin genset yang sering bermasalah alias rewel dengan berbagai macam kerusakan kecil yang silih berganti, terlepas dari merk dan harga genset kecil yang mereka gunakan.
Lantas, perawatan apa saja yang perlu dilakukan?
Sama dengan jenis mesin lain, genset pun perlu perawatan berkala agar kondisi mesin nya tetap bagus dan tegangan listrik yang dihasilkan bisa tetap stabil.
Apa saja perawatannya?
- Jika sering digunakan setiap hari maka oli mesin sebaiknya diganti per 3 bulan sekali. Atau jika jarang di pergunakan maka penggantiannya paling lama per 6 bulan sekali.
- Komponen lainnya seperti saringan udara harus sering dibersihkan dari debu dengan cara disemprot dengan angin tekanan tinggi. Karburator secara berkala juga perlu dibersihkan dari endapan bahan bakar dan komponen lainnya juga perlu di check secara rutin dan jika ada kerusakan segera bawa ke tukang service genset terdekat di kota anda.
Apa yang sebaiknya dihindari?
Penggunaan untuk kapasitas yang terlalu membebani kerja mesin sebaiknya dihindari. Misalnya tertulis di mesin 900 watt maka pemakaian maksimal sebenarnya hanyalah di 300 watt dan jangan lebih.
Harus dipahami bahwa kita harus mencari genset minimal 3x lebih besar dari yang kan digunakan agar listrik yang dihasilkan tetap stabil dan suaranya tidak nyaring karena mesin nya bekerja extra keras.
Contohnya jika anda membutuhkan daya listrik 1000 watt maka carilah genset yang tertulis di spesifikasinya memiliki daya 3000 watt.
Kenapa bisa begitu?
Karena 90% mesin genset yang beredar di Indonesia bukanlah produk made in Japan yang terkenal tangguh dan juga awet. Produk made in Japan daya listrik REAL yang dikeluarkan adalah sesuai yang tertulis di spesifikasinya.
Jadi apabila tertulis 1200 watt maka itulah REAL daya listrik yang dihasilkan mesinnya, sementara mesin genset yang bukan buatan Japan setrum yang dikeluarkan hanyalah 1/3 dari yang tertulis.
Karena kualitasnya yang terbukti bagus dan awet maka sangat wajar jika genset made in Japan harganya 3 - 4 kali lipat lebih mahal dari merk lainnya. Oh iya, bedakan arti Made in Japan dan Japan Technology agar tidak terkecoh yaa...
Semua yang saya tulis diatas adalah berdasarkan pengalaman pribadi yang sudah 2x membeli genset kecil yang harga murah dengan 1x beli yang made in japan. Kemampuan dan keawetannya sangat jauh berbeda, hukum ada rupa ada harga tetap berlaku disini...
Sy ingin bertanya kalo tadi nya didlm sumur ada airnya dgn kedalaman 150 meter tiba2 kesesokkan pagi nya tidak ada air sama sekali .dan bagaimana memperbaiki?
BalasHapus